SENDI
Sendi-sendi dari alat mekanikal
harus selalu diminyaki pelumas jika bagian-bagian mesin tersebut dapat
bergerak bebas dan tidak aus satu sama lainnya. Pada tubuh manusia, tipe
khusus yang padat dengan jaringan konektif putih dikenal sebagai cartilago sendi
yang memberikan proteksi lubrikasi (perlindungan pelumas). Lapisan
proteksi dari bahan/unsur ini yang tebalnya 1 – 5 mm melapisi ujung
tulang yang membentuk sendi pada diarthrodial joint. Cartilago sendi
memiliki 2 tujuan penting. Pertama, cartilago sendi berperan
menyebarkan beban diatas area yang luas pada sendi sehingga besarnya
stress pada suatu titik kontak antara kedua tulang dapat diminimalkan.
Kedua, cartilago sendi berperan memberikan gerakan pada tulang-tulang
pembentuk sendi dengan meminimalkan gaya friksi dan keausan.
Cartilago sendi
adalah jaringan lunak, berpori-pori (porous), dan permeabel yang dapat
mengeluarkan cairan. Cartilago sendi dapat mengalami deformasi (kelainan
bentuk) dibawah pembebanan, dan meneteskan/memancarkan cairan sinovial.
Pada sendi sinovial yang sehat, ujung tulang yang membentuk sendi
ditutup/dilapisi dengan cartilago sendi sehingga gerakan salah satu
ujung tulang terhadap tulang lainnya secara khas disertai dengan aliran
cairan sinovial yang tertekan keluar didepan area kontak yang bergerak
dan juga terhisap dibelakang area kontak yang bergerak. Pada saat yang
sama, permeabilitas cartilago menurun pada area kontak langsung sehingga
memberikan suatu permukaan dengan cairan pelumas film (film lubrikasi)
yang dapat terbentuk dibawah pembebanan.
Cartilago
dapat mengurangi stress kontak maksimum yang bekerja pada sendi sekitar
50% atau lebih. Lubrikasi (pelumasan) yang disuplai atau disediakan
oleh cartilago sendi begitu efektif sehingga gaya friksi yang terjadi
hanya sekitar 17% – 33% dari gaya friksi yang dihasilkan oleh skateboard
diatas es/salju dibawah beban yang sama, dan hanya ½ dari penumpuan
yang dilumasi/diminyaki.
Solid matriks dari cartilago bertanggung jawab terhadap 20 – 40 % berat air jaringan tersebut, yang tersusun dari serabut collagen
(60%) dan interfibrillar proteoglycan gel (40%) yang mempunyai daya
tarik-menarik tinggi terhadap air, serta sel-sel chondrosit (+ 2%). 60 – 80 % dari jaringan tersebut mengandung banyak air, yang dapat ditekan keluar dibawah pengaruh beban.
Mengenal Sendi
Sistim muskuloskeletal pada manusia terdiri dari tulang, otot dan persendian (dibantu oleh tendon, ligamen dan tulang rawan). Sistem ini memungkinkan Anda untuk duduk, berdiri, berjalan atau melakukan kegiatan lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Selain sebagai penunjang dan pembentuk tubuh, tulang juga berfungsi sebagai pelindung organ dalam. Tempat pertemuan 2 tulang adalah persendian, yang berperan dalam mempertahankan kelenturan kerangka tubuh. Tanpa persendian, Anda tidak mungkin bisa melakukan berbagai gerakan. Sedangkan yang berfungsi menarik tulang pada saat Anda bergerak adalah otot, yang merupakan jaringan elastik yang kuat.
Ada 3 jenis persendian yang dibedakan berdasarkan jangkauan gerakan yang dimiliki:
* Persendian Fibrosa, yaitu persendian yang tidak dapat digerakkan, dimana letak tulang-tulangnya sangat berdekatan dan hanya dipisahkan oleh selapis jaringan ikat fibrosa, contohnya sutura di antara tulang-tulang tengkorak.
* Persendian Kartilagenosa, yaitu persendian yang gerakannya terbatas, dimana tulang-tulangnya dihubungkan oleh tulang rawan hialin, contohnya tulang iga.
* Persendian Sinovial, yaitu persendian yang gerakannya bebas, merupakan bagian terbesar dari persendian pada tubuh orang dewasa, contohnya sendi bahu dan panggul, sikut dan lutut, sendi pada tulang-tulang jari tangan dan kaki, pergelangan tangan dan kaki.
Lalu dapet dari wikipedia
Sendi merupakan hubungan antartulang sehingga tulang dapat digerakkan. Hubungan dua tulang disebut persendian (artikulasi).
Komponen penunjang
Beberapa komponen penunjang sendi:
* Kapsula sendi adalah lapisan berserabut yang melapisi sendi. Di bagian dalamnya terdapat rongga.
* Ligamen (ligamentum) adalah jaringan pengikat yang mengikat luar ujung tulang yang saling membentuk persendian. Ligamentum juga berfungsi mencegah dislokasi.
* Tulang rawan hialin (kartilago hialin) adalah jaringan tulang rawan yang menutupi kedua ujung tulang. Berguna untuk menjaga benturan.
* Cairan sinovial adalah cairan pelumas pada kapsula sendi.
Macam-macam persendian
Ada berbagai macam tipe persendian:
Sinartrosis
Sinartrtosis adalah persendian yang tidak memperbolehkan pergerakan. Dapat dibedakan menjadi dua:
* Sinartrosis sinfibrosis: sinartrosis yang tulangnya dihubungkan jaringan ikat fibrosa. Contoh: persendian tulang tengkorak.
* Sinartrosis sinkondrosis: sinartrosis yang dihubungkan oleh tulang rawan. Contoh: hubungan antarsegmen pada tulang belakang.
Diartrosis
Diartrosis adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan. Dapat dikelempokkan menjadi:
* Sendi peluru: persendian yang memungkinkan pergerakan ke segala arah. Contoh: hubungan tulang lengan atas dengan tulang belikat.
* Sendi pelana: persendian yang memungkinkan beberapa gerakan rotasi, namun tidak ke segala arah. Contoh: hubungan tulang telapak tangan dan jari tangan.
* Sendi putar: persendian yang memungkinkan gerakan berputar (rotasi). Contoh: hubungan tulang tengkorak dengan tulang belakang I (atlas).
* Sendi luncur: persendian yang memungkinkan gerak rotasi pada satu bidang datar. Contoh: hubungan tulang pergerlangan kaki.
* Sendi engsel: persendian yang memungkinkan gerakan satu arah. Contoh: sendi siku antara tulang lengan atas dan tulang hasta.
Amfiartosis
persendian yang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan
* Sindesmosis: Tulang dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen. Contoh:persendian antara fibula dan tibia.
* Simfisis: Tulag dihubungkan oleh jaringan tulang rawan yang berbentuk seperi cakram. Contoh: hubungan antara ruas-ruas tulang belakang.
Mengenal Sendi
Sistim muskuloskeletal pada manusia terdiri dari tulang, otot dan persendian (dibantu oleh tendon, ligamen dan tulang rawan). Sistem ini memungkinkan Anda untuk duduk, berdiri, berjalan atau melakukan kegiatan lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Selain sebagai penunjang dan pembentuk tubuh, tulang juga berfungsi sebagai pelindung organ dalam. Tempat pertemuan 2 tulang adalah persendian, yang berperan dalam mempertahankan kelenturan kerangka tubuh. Tanpa persendian, Anda tidak mungkin bisa melakukan berbagai gerakan. Sedangkan yang berfungsi menarik tulang pada saat Anda bergerak adalah otot, yang merupakan jaringan elastik yang kuat.
Ada 3 jenis persendian yang dibedakan berdasarkan jangkauan gerakan yang dimiliki:
* Persendian Fibrosa, yaitu persendian yang tidak dapat digerakkan, dimana letak tulang-tulangnya sangat berdekatan dan hanya dipisahkan oleh selapis jaringan ikat fibrosa, contohnya sutura di antara tulang-tulang tengkorak.
* Persendian Kartilagenosa, yaitu persendian yang gerakannya terbatas, dimana tulang-tulangnya dihubungkan oleh tulang rawan hialin, contohnya tulang iga.
* Persendian Sinovial, yaitu persendian yang gerakannya bebas, merupakan bagian terbesar dari persendian pada tubuh orang dewasa, contohnya sendi bahu dan panggul, sikut dan lutut, sendi pada tulang-tulang jari tangan dan kaki, pergelangan tangan dan kaki.
Lalu dapet dari wikipedia
Sendi merupakan hubungan antartulang sehingga tulang dapat digerakkan. Hubungan dua tulang disebut persendian (artikulasi).
Komponen penunjang
Beberapa komponen penunjang sendi:
* Kapsula sendi adalah lapisan berserabut yang melapisi sendi. Di bagian dalamnya terdapat rongga.
* Ligamen (ligamentum) adalah jaringan pengikat yang mengikat luar ujung tulang yang saling membentuk persendian. Ligamentum juga berfungsi mencegah dislokasi.
* Tulang rawan hialin (kartilago hialin) adalah jaringan tulang rawan yang menutupi kedua ujung tulang. Berguna untuk menjaga benturan.
* Cairan sinovial adalah cairan pelumas pada kapsula sendi.
Macam-macam persendian
Ada berbagai macam tipe persendian:
Sinartrosis
Sinartrtosis adalah persendian yang tidak memperbolehkan pergerakan. Dapat dibedakan menjadi dua:
* Sinartrosis sinfibrosis: sinartrosis yang tulangnya dihubungkan jaringan ikat fibrosa. Contoh: persendian tulang tengkorak.
* Sinartrosis sinkondrosis: sinartrosis yang dihubungkan oleh tulang rawan. Contoh: hubungan antarsegmen pada tulang belakang.
Diartrosis
Diartrosis adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan. Dapat dikelempokkan menjadi:
* Sendi peluru: persendian yang memungkinkan pergerakan ke segala arah. Contoh: hubungan tulang lengan atas dengan tulang belikat.
* Sendi pelana: persendian yang memungkinkan beberapa gerakan rotasi, namun tidak ke segala arah. Contoh: hubungan tulang telapak tangan dan jari tangan.
* Sendi putar: persendian yang memungkinkan gerakan berputar (rotasi). Contoh: hubungan tulang tengkorak dengan tulang belakang I (atlas).
* Sendi luncur: persendian yang memungkinkan gerak rotasi pada satu bidang datar. Contoh: hubungan tulang pergerlangan kaki.
* Sendi engsel: persendian yang memungkinkan gerakan satu arah. Contoh: sendi siku antara tulang lengan atas dan tulang hasta.
Amfiartosis
persendian yang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan
* Sindesmosis: Tulang dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen. Contoh:persendian antara fibula dan tibia.
* Simfisis: Tulag dihubungkan oleh jaringan tulang rawan yang berbentuk seperi cakram. Contoh: hubungan antara ruas-ruas tulang belakang.
0 komentar:
Posting Komentar